Makanan Penyebab Kolesterol Tinggi!, Dan Harus Dihindari !

Kolesterol merupakan salah satu senyawa yang dibutuhkan tubuh untuk melakukan tugas penting. Dalam hal ini, organ hati secara alami bekerja menghasilkan kolesterol dan mengalirkannya ke seluruh tubuh melalui protein dalam darah. Kolesterol ini merupakan salah satu komponen penting yang dibutuhkan untuk membentuk membran sel dalam tubuh.

Selain berfungsi untuk membangun membran sel, kolesterol juga berguna untuk memproduksi hormon, vitamin D, dan zat penting lainnya yang diperlukan untuk mencerna makanan berlemak. Dengan begitu, kolesterol tidak selalu berarti buruk bagi tubuh. Sehingga setiap orang perlu mencukupi kebutuhan kolesterol dengan baik agar fungsi tubuh bekerja secara efektif.

Produksi kolesterol yang berlebih di dalam tubuh, khususnya kolesterol jahat dapat menumpuk pada arteri atau pembuluh darah sehingga akan menghambat aliran darah. Hal inilah yang menjadi penyebab orang-orang terkena penyakit kardiovaskular. Seperti penyakit jantung koroner, serangan jantung, atau stroke.

Maka dari itu, penting bagi siapa saja untuk membatasi konsumsi makanan yang mengandung kolesterol tinggi.

1. Makanan cepat saji (Fast Food)
makanan cepat saji, seperti hamburger, hot dog, dan pizza dapat mengandung 465 mg kolesterol per pesanan atau per saji yang merupakan 155 persen dari jumlah kebutuhan kolesterol harian. Sementara, dalam 100 gram bahan makanan cepat saji saja, dapat menyediakan 173 mg kolesterol atau 58 persen dari jumlah kebutuhan kolesterol harian.

2. Hati sapi
Hati sapi termasuk makanan yang mengandung kolesterol tinggi sehingga konsumsinya perlu dibatasi agar tidak menyebabkan masalah kesehatan. Dalam 100 gram bahan hati sapi, terkandung 494 mg kolesterol yang merupakan 164 persen dari jumlah kebutuhan kolesterol harian bagi orang dewasa.
Tak hanya bagian hati, sebagian besar organ dalam atau jeroan sapi maupun hewan lainnya juga termasuk sumber makanan tinggi kolesterol yang harus diwaspadai, seperti jantung, usus, babat, atau otak

3. Daging ayam yang berlemak
Daging ayam yang berlemak, seperti pada bagian paha ayam dan sayap ayam dapat menyediakan kandungan kolesterol yang cukup tinggi. Misalnya saja, dalam 100 gram bahan paha ayam, terkandung 127 mg kolesterol atau 42 persen dari jumlah kebutuhan kolesterol harian. Sedangkan dalam satu buah sayap ayam, bisa menyediakan 40 persen jumlah kolesterol harian. Maka dari itu, konsumsi daging ayam berlemak perlu dibatasi meski termasuk sumber protein yang baik.

4. Udang, 

Seperti semua makanan laut lainnya, memang mengandung lemak omega 3 dan omega 6 yang tinggi, sehingga menjadikannya sehat. Namun perlu diketahui, bahwa udang memiliki kolesterol paling banyak dibanding ikan atau makanan laut apa pun.
Dalam 100 gram udang, dapat terkandung 252 kolesterol yang merupakan 84 persen dari jumlah kebutuhan kolesterol harian. Dengan begitu, penting untuk membatasi konsumsi udang agar terhindari dari penyakit.

5. Es krim hingga Chocolate mousse
Ragam makanan penutup tertentu, seperti chocolate mousse hingga es krim bisa menjadi makanan yang mengandung kolesterol tinggi. Dalam 1/2 cup (200 gram) chocolate mousse, terkandung 283 mg kolesterol yang merupakan 94 persen dari jumlah kebutuhan kolesterol harian. Sementara itu, dalam 1/2 cup es krim manis, dapat menawarkan 33 persen kebutuhan kolesterol harian. Selain mengandung kolesterol tinggi, makanan penutup ini kerap ditambah gula, lemak, dan kalori tidak sehat.
Sering-sering menikmati makanan ini dapat berdampak negatif bagi kesehatan secara keseluruhan dan menyebabkan penambahan berat badan dari waktu ke waktu. Penelitian telah mengaitkan tambahan asupan gula dengan obesitas, diabetes, penyakit jantung, penurunan kognitif dan kanker tertentu. Selain itu, makanan ini sering kali tanpa disertai nutrisi yang dibutuhkan tubuh untuk berkembang.

6. Telur
Telur adalah salah satu makanan paling bergizi yang bisa dimakan.
Telur merupakan sumber protein yang sangat mudah diserap dan sarat dengan nutrisi bermanfaat, seperti vitamin B, selenium, dan vitamin A. Namun sayang, telur tetap saja mengandung kolesterol tinggi. Dalam satu butir telur berukuran besar, dapat mengandung 187 mg kolesterol atau 62 persen dari jumlah kebutuhan kolesterol harian. Maka batasi konsumsi telur demi kesehatan, terutama bagi yang sudah terlanjur mengidap kolesterol tinggi. Batasi diri, paling tidak makan telur maksimal 1 butir sehari.

7. Krim Kocok
Krim kocok atau whipped cream adalah bahan makanan yang sering digunakan untuk mempercantik kue. Krim kocok ini biasanya dibuat dari 30 persen lemak susu dan termasuk makanan tinggi kolesterol. Dalam 100 garam krim kocok, terkandung 111 mg kolesterol yang merpakan 37 persen dari jumlah kebutuhan kolesterol harian.

8. Daging olahan

Konsumsi daging olahan yang tinggi dikaitkan dengan peningkatan angka penyakit jantung dan kanker tertentu seperti kanker usus besar. Sebuah tinjauan besar yang melibatkan lebih dari 614.000 peserta menemukan bahwa setiap tambahan 50 gram daging olahan per hari dikaitkan dengan risiko 42 persen lebih tinggi terkena penyakit jantung. Dalam 100 gram bacon sendiri, dapat terkandung 99 mg kolesterol yang merupakan 33 persen dari jumlah kebutuhan kolesterol harian.


9. Mentega 

Penggunaan atau konsumsi mentega perlu dibatasi karena bisa menyebabkan kolesterol tinggi. Dalam 100 gram mentega, terkandung 215 mg kolesterol yang merupkan 72 persen dari jumlah kebutuhan kolesterol harian.

10. Gorengan 

Makanan yang digoreng, seperti daging goreng dan stik keju adalah makanan tinggi kolesterol yang perlu dibatasi konsumsinya.
Hal itu dikarenakan, bahan makanan tersebut sarat dengan kalori dan dapat mengandung lemak trans, yang meningkatkan risiko penyakit jantung dan merusak kesehatan dengan banyak cara lain. Selain itu, konsumsi makanan yang digoreng telah dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit jantung, obesitas dan diabetes. Beberapa jenis makanan lain yang digoreng juga dapat menjadi penyebab kolesterol, apalagi jika digoreng menggunakan minyak satur atau mentega yang mengandung lemak trans.

Untuk menurunkan kolesterol secara kita dapat gunakan bahan-bahan yang biasa kita temukan di dapur. Apa saja itu?

1. Bawang Putih
2. Seledri
3. Biji Ketumbar
4. Kunyit
5. Cuka Apel
6. Ketumbar
7. Daun Salam

Itulah beberapa obat kolesterol alami yang dapat kita temukan di dapur rumah.
atau anda dapat mengkonsumsi  Obat Herbal LESTRO-PRO yang secara alami dapat menurunkan Kolesterol dan tanpa efek samping karena mengandung Bahan alami